Semerbak harum si kayu cendana,
Mengalahkan harumnya sibunga melati.
Bila jiwa sedang merana,
Hendak menangis rasanya hati.
Putri raja memakai kebaya,
Lengkap pula dengan songketnya.
Dari pada hati galau rasanya,
Lebih baik kita bercanda saja.
ikan kepiting jangan dipancing,
kalau dipancing putus talinya.
rambut keriting jangan digunting,
kalau digunting hilang manisnya.
Tumbuh serumpun sipohon mentimun,
Tumbuh didekat pohon kecubung.
Dari pada duduk melamun,
Lebih baik kita bersenandung
Elok rupa siburung cendrawasih,
Cendrawasih terbang diatas awan.
Sungguh menawan wajah kekasih,
Siang dan malam jadi ingatan.
Burung cendrawasih terbang beriringan,
Sampai di telaga minum air.
Wajah rupawan yang kumiliki,
Hanya untukmu sang penyair.
Sungguh menawan sibunga mawar,
Tapi lebih anggun sibunga melati.
Memanglah nyaman tidur di dalam kamar,
Apa lagi di atas permadani
Belati di asah untuk memotong padi,
Hatiku semakin resah kini.
Bagaimana cara untuk mengobati,
Sedang aku tak punya gigi.
Putra mahkota membuat istana,
Istana terbuat dari kaca.
Walau kekasih jauh disebarang sana,
Mudah-mudahan hatinya tak mendua
Sungguh manis sibuah manggis,
Buah manggis dari ciamis
Memang kamu orangnya romantis,
Selalu di puja seperti selebritis
Sabtu, 21 Juni 2014
blog mobile
kumpulan pantun
mobile blog
pantun
pantun asmara
pantun cinta
pantun gokil
pantun gombal
pantun melayu
suka pantun
0 Response to "Kumpulan pantun pantun"
Posting Komentar